Hujan

Hari ini denpasar bakalan banjir lagi deh ,hujan hari ini deres bgt.Kesibukan orang orang bakal keganggu lagi.Hujan kali ini buat Vea harus diam sejenak menunggu redanya hujan ,terpaksa Vea menunggu di halte yang di kenal tak pernah dipakai gara2 ada penghuninya
Sarang laba laba,bau samaph ,tkus kecoa ,seakan akan vea harus bersahabat bersama mereka.vea ambil tishu di tasnya menggosokan noda debu di tempet duduk halte itu.Hujan deras membuat nya kedinginan,vea ambil kembali SLRnya dr tas,ketika ia ambil SLRya ,tak sengeja penutup lensanya terjatuh.ia biarkan karena males mengambilnya .
‘ceklak’’ceklik’ Vea mulai sibuk memotret hujan turun memotret orang’ yang lewat,semua yang ada di dekatnya dijadikan objek fotonya,tanap ia sadari ada seorang laki laki menyodorkan tangannya yang berisi tutup lensa vea
“tutup lensa mu !”
Seketika vea berhaenti menoleh kearah siapa empunya tangan
“tanks !”
“yup ,aku FEI ,kmu ?”laki laki itu menjulurkan tangannya
“vea”,vea membalas dengan senumnya
“boleh duduk ?”
“oh silahkan ,tapi lap dulu pke tishu kotor tuh !”
“makasih”
Setelah itu vea kembali sibuk dengan memotret objeknya kembali,fei menyanyi ,
tak kan selamanya tanganku mendekapmu
tak kan selamanya raga ini menjagamu
seperti alunan detak jantungku
tak bertahan melawan waktu

dan semua keindahan yang memudar
atau cinta yang t'lah hilang

tak ada yang abadi
tak ada yang abadi
tak ada yang abadi
tak ada yang abadi

oooowww...biarkan...
aku bernafas...sejenak..
sebelum...hi..lang....

tak kan selamanya tanganku mendekapmu
tak kan selamanya raga ini menjagamu
jiwa yang lama...segera pergi
bersiaplah para pengganti..

vea denger fei nyanyi sampe akhir lagu,laguitu udah buat vea merinding sekaligus suasana hujan yang deres.Abis selesai fei menyanyi hujan juga terhenti.vea yang ketika itu masih belum ngeh bahw hujan telah terhemti,vea di kagetkan oleh suara hpnya.
(mama) ,”iya ma ?” “kamu kemana ?jam segini belum pulang ?” :iya vea balik bentar lagi ,ini lagi hujan !”tuuut tuut .vea kembali dalam dunia fotografinya ,ketika ingn menjpret lagi vea inget ,kemana fei ?vea sibuk mencari fei ,”kemana ya tuh cowok ?”vea meninggalkan halte itu

Besoknya
vea melewati halte itu,ia ingat penutup lensanya ketinggalan.vea ragu untuk kembali kesana mana mungkin masih ada pasti sudah raib.Dengan hati yang sangat PD vea ke halte ,UNTUNG MASIH ADA !tapi ada selipan memo di bawah penutup lensa itu
“setiap hujan pasti bakal datang & berhenti sama seperti manusia
Fei ”
Vea cuman terbengong melihat tulisan tiu ,vea masukan k etas kertas itu,vea segera ke kantor majalah nya yang baru yang memakai vea sbg fotografernya.Hari ini vea masih sibuk memasukkan barang ke tempat kerjanya ,ketika dia sibuk menata surat2nya ,ada tulisan yang terselip “malam ini mampir ke halte aku pengen liat senyum kamu .. fei “
Cowok saraaaap !
Jam menunjukkan pukul 19:00,akhirnya vea selesai juga.”fiuuuh”vea ingat fei meminta untuk ke halte malam ini.vea menuruti,sampai di halte vea gga nemuin fei tappi lagi lagi kertas “tersenyumlah cantik lalu kau boleh pergi : ) “vea bingung ,ketika vea melangkah kaki untuk pulang,ternyata hujan turun lagi.
“arhhhh SIAL !’hujan lagi hujan lagi !”vea mengamnbil hpnya dan sms mama (maaf vea plg agak telat ,hari ini hujan lagi)isi pesan singkatnya.setelah itu vea mengambil camera SLRnya dan mulai memotret lagi kehidupan malam di halte itu.”enggak mood ,hasil potret gue jelek banget !”kesal vea .veamasih sibuk melihat hasil fotonya ,ada suara yang membuatnya terhenti dan menoleh
“senyumnya mana cantik ?”
“ahhh gila lu !dimana aja tadi ?heran gue !”
“disini aja emang lu ga liat ?”
“enggak !hehehehe “
Fei nyanyi lagi ,nyanyi waktu pertama kali pertemu vea
tak ada yang abadi
tak ada yang abadi
tak ada yang abadi
tak ada yang abadi

“kok fei suka banget sih sama tu lagu ?”
“lagunya bagus aku suka banget … “
“ohh ,fei nyanyi lagi donk!”

Vea tersenyum dan fei kembali bernyanyi.vea terlarut dalam suara fei yang bercampur dengan suara gemericik hujan.ketika vea tersadar malam menunjukkan pukul 21:00 dan tak ada lagi fei yang menyanyi .vea memutuskan untuk pulang.
Vea melepaskan semua baju yang melekat di tubuhnya& mulai membuka shower.cuaca hari ini buat vea ingin seklai berendam.saat selingan gemericik air di kamar mandinya,Vea mendengar suara fei menyanyi & itu memebuat vea merinding.Vea cepat cepat memebersikan badannya . ketika vea hendak tidur ada kertas di tempat tidurnya “hari ini kamu harum,aku tunggu di mimpi cantik : ) “
Vea kaget ,dimana sih fei ?kok dia bisa liat aku tapi aku enggak ?apa dia hantu ?vea melupakan itu semua & terlelap dalam tidurnya .

Kriiiiiiiiiing

Alarm vea menunjukkan pukul 05:00,saatnya bangun !ketika vea terbangun ia teringat mimpi seramnya ,vea mimpi FEI !fei menyanyi ,fei tertawa,fei menangis,fei bersedih ,semua ekpresi fei ada di situ.tapi yang paling membuat vea terkejut fei berteriak histeris ,halte itu membakar tubuhnya ,fei menjerit keras FEI MATI “arhhh ngapain dipikirin !”kesal vea.
Vea penasaran mencoba kembali ke halte .ia tak temukan siapa” disana terutama fei !vea heran ,ketika ia bengong vea di kejutkan oleh hadirnya sang kakek yang sedang membersihkan halte
“anak muda sedang apa disini ?”
“humm saya mencari fei ,apa bpk kenal ?”
“apa kamu tidak tau tentang fei ?”
“tidak ,tolong bertiahukan aku !”
“begini halte ini suda terbakar sejak kerusuhan thn 1998 mei ,saat kebakaran terjadi ada seorang wartawan dia FEI ,dia tidak sempat menyelamatkan diri !”
“lalu kenapa dia mengikutiku ?”
“mungkin karena kamu satu2nya orang yg selalu hadir setiap hujan datang ,dan membawa camera yang sama dan memiliki huruf depan yg sama seperti pacarnya dulu “
“kenapa anda tau ?”
“”akulah ayahnya!”
Vea terdiam & sgt shock
“apa dia mengganggumu ?”
“tidak tetapi dia selalu datang dgn secrik kertas “
“sebaiknya kumpulkan itu semua taruh disudut halte ini ,maka ia tak akan mengganggu mu lagi !”
“baiklah !”vea tertegun ,cukup bagi vea mengetahui fei yang sebenarnya .vea mengumpulkan semua kertas itu ,kertas paling akhir bertuliskan
“darahku takan hilang oleh hujan,terimakasih cantik .kau datang dimalam hujan saat aku mati kau sekarang tau …
Fei”

Mata vea cukup terbelalak melihat kertas itu,vea cukup mrinding dengan kekuatan yg teguh vea ke halte itu.malam itu hujan ,ia taruh di sudut halte itu ,ia melihat sosok fei .fei malam ini sangat menyeramkan ,tubuhnya penug dengan darah,fei menyanyi lagi tapi lagunya menjadi sangat seram .disaat itu halte langsung saja terbakar,fei menjerit lagi ,vea menyaksikan sadisnya api yang membunuh fei .vea trauma vea histeris ,vea ketakutan .akhirnya vea di bawa pulang oleh bpk fei yang ada di sana.
Vea cukup trauma oleh kejadian itu .vea tak mau lagi melewati halte itu ,cukup baginya melihat yang seperti itu

Selanjutnya kau yang mati dalam halte itu !
Vea merobek kertas terakhir itu dengan air mata …